Rabu, 08 Juli 2015

MEMBUAT KAMERA LUBANG JARUM SEDERHANA

Kamera lubang jarum (“Pinhole Camera“) adalah mainan sains optik yang sederhana: hanya dengan sebuah lubang kecil, citra benda dapat ditangkap di layar dalam kamera.

Gambar 1. “Kamera” lubang jarum sederhana. Bentuknya seperti teropong.
Terdapat banyak sekali barang yang dapat digunakan untuk membuat kamera lubang jarum: karton, kardus besar, bahkan sebuah gedung pun dapat dibuat menjadi kamera lubang jarum.
Di internet, sudah banyak sekali beredar cara membuat kamera ini. Meski demikian, orang kerap kali gagal saat membuat alatnya. Pada post ini, kita akan menyajikan cara membuat salah satu modifikasi kamera lubang jarum yang mudah dibuat dengan bahan yang mudah didapat, dengan detail. Hal-hal yang harus diperhatikan digarisbawah agar tidak terlewat.

Gambar 2. Bahan yang diperlukan untuk membuat “kamera” lubang jarum sederhana.
Alat dan Bahan:
  • Karton tebal (yang sudah diuji: karton Duplex)
  • Aluminum foil
  • Kertas kalkir
  • Gunting
  • Lakban
  • Jarum/peniti/kawat kecil/isi staples/paper clip untuk membuat lubang kecil
Langkah Membuat:
Langkah 1: Membuat “tabung pengintip”

Gambar 3. Langkah-langkah membuat “tabung pengintip”.
Potong karton dengan panjang kira-kira 15 cm dan lebar secukupnya. Kemudian, gulung karton ini menjadi sebuah tabung. Atur diameter tabung agar mata dapat melihat melalui tabung ini (Gambar a).
Periksa tabung ini dengan cara mengintip dari salah satu lubang dan tutup lubang satunya. Pastikan bahwa kamu tidak melihat apapun, hanya gelap gulita (tidak ada cahaya masuk)Jika kamu melihat cahaya/terang di dalam karton, tambal atau gulung karton berkali-kali agar tabung menjadi tebal dan cahaya tidak bisa masuk melalui karton.

Langkah 2: Membuat “tabung pemfokus”
Gambar 4. Langkah-langkah membuat “tabung pemfokus”. Cara membuatnya sama persis dengan “tabung pengintip”, namun bahan yang digunakan dan ukurannya sedikit berbeda.
Cara membuat “tabung pemfokus” sama persis dengan cara membuat pengintip. Hanya saja diameter tabung dibuat lebih besar agar “tabung pengintip” dapat di-keluar-masuk-kan ke dalam “tabung pemfokus” dengan lancar. Selain itu, lembaran kertas yang digunakan kali ini bukanlah kertas kalkir melainkan aluminum foil.
Jangan lupa, periksa agar tidak ada cahaya yang dapat masuk melalui karton. Hati-hati juga saat memasang lembaran aluminum foil agar lembaran tidak kusut.
Lubangin aluminum foil dengan menggunakan jarum atau alat lainnya kecil saja (lubang yang terlalu kecil masih bisa diperbesar, tapi jika lubang terlalu besar, layar aluminum foil harus diganti lagi).
Langkah 3: Rakit kameramu!
Gambar 5. Langkah terakhir dalam pembuatan “kamera” lubang jarum. Tabung pengintip dimasukkan ke dalam “tabung pemfokus”
Masukkan “tabung pengintip” ke dalam “tabung pemfokus” (lihat gambar). Arahkan kamera ke tempat terang dan lihat melalui lubang. Pada layar kertas kalkir, kamu akan melihat pemandangan… TERBALIK dari aslinya!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar